KABARSINJAI.COM, Sinjai, – Tujuh tahun adalah waktu yang cukup lama dari proses penyelesaian studi di Kampus. Tentu dengan waktu yang lama itu, menjadi sebuah kesan yang tidak ‘elok’ di mata orang atau masyarakat. Akan muncul pertanyaan, apa yang dikerjakannya?
Namun berbeda dengan Burhanuddin, salah satu wisudawan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Muhammadiyah (STIPM) Sinjai yang resmi menyandang status Sarjana Pertanian, Sabtu (21/12/2019)
Selama kuliahnya, Bur SJ sapaan akrabnya berhasil mengabadikan namanya lewat 5 buah buku karyanya, salah satunya ‘Lelaki Kurang Ajar dalam Secangkir Kopi’.
“Alhamdulillah, tapi ini langkah awal”, katanya dengan singkat saat dikonfimasi lewat WA probadinya.
Baca Juga: Rumah Penerima Bansos di Sinjai Mulai Ditandai Pakai Semprot Pilox, Warga Sambut Baik
Buku lainnya yang diterbitkan adalah, Mahakarya Leluhur, Suara Aku Ingin Bebas, Lelaki Kafir di Tangan Puisi dan Pahlawan Petani Sinjai.
Selain itu, Burhan ini merupakan pendiri media Suarajelata.com yang aktif melakukan pengorganisasian pemuda di berbagai desa yang ada di Kabupaten Sinjai.
“Pesan saya jangan berhenti berproses, titel hanya simbol, karya dan kerja nyata adalah realisasinya”, terang Burhan.
Menurutnya, proses tersebut tak hanya sekedar melewatkan waktu, melainkan komitmen. Cerita tersebut berawal sejak Burhan memulai kuliah pada tahun 2012 silam.
Baca Juga: Wisuda VII, 122 Sarjana Baru Lahir Dari STIPM Sinjai
“Kami tak ingin saling meninggalkan, makanya kamu sepakat untuk tetap berpegang teguh pada prinsip kemahasiswaan kami sebagai wujud komitmen kami dari awal kuliah,” kuncinya.
Setelah ditanya agenda selanjutnya, putra kedua dari pasangan Bahtiar dengan Muliati ini mengaku akan melanjutkan S2-nya sesegera mungkin. Demikian karyanya, kata dia, beberapa bulan ke depan akan menerbitkan buku baru lagi. (Ril)
Editor/Andis