KABARSINJAI.COM, Sinjai – Tim penilai lomba evaluasi perkembangan desa Tingkat Kabupaten Sinjai kembali melakukan penilaian.
Kali ini di Desa Bonto Tengnga, Kecamatan Sinjai Borong, Kamis (14/02)
Sebelumnya, kedatangan tim penilai yang diketuai oleh Drs. Abdul Khalik ini disambut baik oleh warga bersama Plt. Camat Sinjai Borong, Andi Ilham Abu Bakar, Kepala Desa Bonto Tengnga, Kaswan Mahmud dan perangkatnya.
Baca Juga: Desa di Sinjai Perebutkan Tiket Lomba Desa Tingkat Provinsi Sulsel
Dihadapan tim penilai, Kaswan Mahmud memaparkan profil desa yang dipimpinnya termasuk pendapatan asli desa, dana desa yang dikelola serta inovasi desa yang dilakukan.
“Jadi Desa Bonto Tengnga ini merupakan hasil pemekaran dari desa batu belerang sejak 2002 lalu dan Allhamdulillah hingga sekarang ini telah banyak mengalami peningkatan di semua sektor melalui anggaran dana desa dan swadaya masyarakat”, Terangnya.
Terkait dengan itu maka kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah Kecamatan Sinjai Borong dalam mengikuti lomba desa ini tentu menjadi tanggungjawab bersama dengan masyarakat.
Karena itu ia berharap kerja keras bersama masyarakat yang dilakukan sejauh ini sebagai persiapan mengikuti lomba desa dapat memberikan hasil yang memuaskan atau menjadi desa terbaik dari semua desa yang dinilai.
“Semoga apa yang menjadi harapan kami bersama warga dapat terwujud yakni bisa mewakili Kabupaten Sinjai pada lomba perkembangan evaluasi desa atau lomba desa Tingkat Provinsi SulSel tahun ini”, Harapnya.
Sementara itu Plt. Camat Sinjai Borong, A. Ilham Abu Bakar juga berharap desa Bonto Tengnga dapat mengikuti jejak Desa Batu Belerang yang telah menjuarai lomba desa Tingkat Nasional tahun lalu.
“Selaku Plt Camat tentu saya sangat mengapresiasi upaya kepala desa Bonto Tengnga yang telah bekerja keras bersama warga dalam mengikuti penilaian lomba desa ini, semoga tim penilai dapat melakukam penilaian secara obyektif”, Ujarnya
Dalam sambutannya ia juga memuji kepala desa bonto tengnga yang telah melakukan berbagai inovasi seperti dengan hadirnya wisata taman Pattiro-tiroang yang banyak dikunjungi wisatawan baik dari Sinjai maupun dari luar.
Sedang Ketua Tim Penilai, Abdul Khalik dalam sambutannya akan menilai berdasarkan instrumen yang ada dengan menilai tiga bidang yakni pemerintahan, kewilayahan dan Kemasyarakatan.
“Ketiga bidang ini akan menjadi titik penilaian kita melalui penilaian seperti adminitrasi pemerintahan, BuMdes, Posyandu, rumah sehat dan beberapa pos penilaian lainnya,”’ katanya.
Baca Juga: Hari Kedua Pendaftaran, Lokasi Stand Pedagang Sinjai Fest & Expo 2019 Penuh
Penilaian evaluasi perkembangan desa yang dilakukan oleh tim penilai didesa Bonto Tengnga ini merupakan desa ke empat dari sembilan desa yang akan dinilai.
Sebelumnya penilaian ini diawali di Desa Turungan Baji, Kecamatan Sinjai Barat, kemudian diilanjutkan Desa Biroro, Kecamatan Sinjai Timur dan Desa Songing, Kecamatan Sinjai Selatan.
Tim penilai sendiri terdiri dari unsur Kepolisian, Kesehatan, Pendidikan, Kementerian Agama, TP PKK Kabupaten dan Dinas Pemberdayaan Masyarakay dan Desa Kabupaten Sinjai. Kegiatan ini turut dihadiiri personil Polsek dan Danramil Sinjai Borong. (Adi)
Editor / Bahar