DP3AP2KB Sinjai Sosialisasikan Klinik Puspaga Melalui Media Radio Suara Bersatu FM..

Kabarsinjai.com – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) kabupaten Sinjai bekerjasama Radio Suara Bersatu FM menggelar Dialog Interaktif dalam rangka untuk mensosialisasikan klinik Pusat Kegiatan Belajar Keluarga (Puspaga) ke masyarakat kabupaten Sinjai. Kamis, (18/01/2018) siang.

Konselor Puspaga kabupaten Sinjai, Nurul Ifa mengatakan bahwa tujuan program Puspaga ini adalah untuk mencegah dan meminimalisir kekerasan terhadap anak dan perempuan, dengan cara memberikan konseling atau bimbingan melalui pelayanan Fasif dan Masif, dengan maksud untuk menguatkan sinergitas kemampuan keluarga dalam mengasuh dan melindungi anak.

Lebih lanjut dikatakan bahwa dalam pelayanan konseling, pihak DP3AP2KB Sinjai mengedepankan prinsip yang menjadi dasar terbentuknya klinik Puspaga itu sendiri yakni, Non Diskriminasi, melayani kepentingan anak, mementingkan hak hidup, kelangsungan hidup dan perkembangan anak, serta menghargai pandangan anak itu sendiri.

” Di Sulawesi Selatan sendiri hanya ada 4 klinik Puspaga, salah satunya di Sinjai. Ini menjadi tugas kita bersama dalam mengawal dan mencegah kekerasan pada anak dan perempuan, seperti kita ketahui di tahun 2017 kita meraih kabupaten layak anak dari Kementrian,” tambah Nurul Ifa.

Untuk itu Nurul Ifa berharap pemerintah dan seluruh elemen masyarakat agar bersinergi untuk mewujudkan masyarakat yang ideal, seimbang, dan setara menuju masyarakat yang sejahtera sesuai yang diamanatkan Undang-undang No 35 tahun 2014 mengenai perlindungan anak.

” Saya berharap kerja sama yang baik, bersama-sama memaksimalkan fungsi pembelajaran untuk menjadi orang tua yang baik dalam memberikan pola-pola pengasuhan anak yang baik,” harapnya.

Diketahui klinik Puspaga sendiri merupakan layanan satu pintu untuk meningkatkan kualitas kehidupan menuju keluarga sejahtera, melalui peningkatan kapasitas orang tua/keluarga atau orang yang bertanggung jawab dalam mengasuh dan melindungi anak.

Editor : A. Mirza.