Jelang Pilkada Serentak, Panwaslu Sinjai Gelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif..

Kabarsinjai.com – Setelah melakukan sosialisasi netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) kabupaten Sinjai kembali menggelar sosialisasi Pengawasan Partisipatif yang berlangsung di Aula Hotel Grand Rofina, Jum’at (08/12/2017).

Ketua Panwaslu kabupaten Sinjai, Muh. Rusmin yang ditemui tim kabarsinjai.com menyampaikan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada element masyarakat bahwa pentingnya pengawasan terhadap segala proses tahapan Pilkada yang rawan dengan penyimpangan.

” Kami menginginkan agar element masyarakat merasa bahwa Pilkada ini adalah milik seluruh komponen masyarakat yang memiliki kedaulatan, sehingga keterbatasan-keterbatasan Panwaslu dalam pengawasan bisa tercover dengan partisipasi masyarakat untuk ikut juga mengawasi dengan memberikan pembekalan melalui model/metode pengawasan, agar tidak terkesan muncul pengawas diatas pengawas,” ungkapnya.

Lanjut Rusmin menambahkan bahwa pihaknya juga akan membangun kemitraan dengan forum-forum warga yang ada demi target untuk melakukan pengawasan terhadap Pilkada 2018. ” Kedepan kami akan membangun kemitraan dengan berbagai komunitas, baik itu komunitas pecinta otomotif, bahkan gerakan pramuka sekalipun akan kami libatkan. Insya Allah kami akan upayakan perkemahan sadar pemilu yang melibatkan pelajar dan tokoh masyarakat,” jelasnya.

Hadir sebagai Narasumber pada sosialisasi ini masing- masing Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sinjai Noer Adi, SH, MH dengan materi Penegakan Hukum Sebagai Wujud Partisipatif Dalam Pengawasan Pilkada Serentak 2018, Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sinjai, Andi Jefrianto Asapa, S. Sos dengan Materi Peranan Pemerintah Dalam Mendorong Partisipatif Masyarakat Dalam Penguatan Pemilihan Dan Partisipatif Pemilih Pada Pilkada Serentak Tahun 2018, serta Ketua Panwaslu Sinjai Muh. Rusmin dengan materi Tujuan Pengawasan Partisipatif.

Sosialisasi ini diikuti oleh puluhan peserta yang berasal dari berbagai kalangan, baik LSM, Wartawan, OKP, Organisasi Kemahasiswaan dan berbagai unsur lainnya. (*)

Editor   : A. Mirza.