KABARSINJAI – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sinjai, Irwan Suaib, meminta agar kepala sekolah maupun guru yang sekolahnya telah mengikuti program sekolah penggerak untuk melakukan pengimbasan kepada sekolah lain.
Demikian diungkapkan Irwan Suaib saat membuka lokakarya kepemimpinan sekolah 1 program sekolah penggerak angkatan 3 di SDN 3 Sinjai, Rabu (22/5/2024).
Kegiatan itu diprakasai Balai Besar Guru Penggerak Sulawesi Selatan (BBGP Sulsel), bekerjasama Dinas Pendidikan (Disdik) Sinjai, dan diikuti 5 sekolah penggerak di Kabupaten Sinjai baik satuan pendidikan tingkat SD maupun SMP.
Menurut Irwan, sekolah yang telah ditunjuk dan ditetapkan sebagai sekolah penggerak harus mampu berinovasi, menjadi roll model bagi sekolah lain sehingga tranformasi pendidikan maupun implementasi kurikulum merdeka belajar dapat berjalan dengan baik.
Baca juga: Guru di Sinjai Sampaikan Terima Kasih ke NH, Usai Terima Hadiah Umrah Jalan Sehat Hardiknas 2024
“Baik kepala sekolah maupun guru yang sekolahnya sudah menjadi sekolah penggerak untuk dapat segera melaksanakan program pengimbasan ke sekolah lain karena tidak semua menjadi sekolah penggerak,” pungkasnya.
Harapan dilakukan pengimbasan, tidak lain agar transformasi pendidikan melalui peningkatan mutu kepala sekolah dan guru dapat diwujudkan secara merata di Kabupaten Sinjai.
“Tidak ada alasan bagi sekolah penggerak kedodoran, kami akan berupaya membuktikan bahwa sekolah penggerak di Sinjai selain mampu berinovasi, sekolah penggerak di Sinjai harus terdepan di Sulsel,” jelasnya.
Baca juga: Ukir Prestasi, SD Islam Al Syukro Juara 3 National Awarding AIA Healthiest School
Lokakarya kepemimpinan sekolah 1 program sekolah penggerak angkatan 3 dihadiri Kabid GTK Disdik Sinjai, Abd Wahid Latief, para pengawas atau penilik satuan sekolah penggerak. (*)
