KABARSINJAI.COM – Data penderita katarak di Kabupaten Sinjai tahun 2018 mencapai sebanyak 189 penderita. Jumlah tersebut mengalami peningkatan jika dibanding tahun sebelumnya hanya 116 penderita.
Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan (Dinkes) Sinjai, Akhriani mengatakan, dari 189 penderita katarak yang ditangani tahun 2018 ini, yang dirujuk sebanyak 87 penderita.
“Kalau di tahun kemarin yang kita rujuk hanya 48 penderita”, Sambung Akhirani pada kegiatan Monev Penyakit Tidak Menular (PTM) atau Gangguan Indera Fungsi dan Kesehatan Jiwa (GIF Keswa) yang digelar oleh Dinkes Sinjai, Kamis (11/10) di Aula Dinkes Sinjai.
Dengan kondisi tersebut maka di perlukan strategi pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM) khususnya GIF dan Keswa yang melibatkan masyarakat.
Baca juga ; – Sebelas Anak Putus Sekolah di Dusun Palampeng, Ini Tanggapan Bupati Sinjai – Sinjai Terima Tiga Sertifikat Warisan Budaya Tak Benda Nasional
“Berdasarkan hasil Survei kebutuhan dengan menggunakan metode Rapid Assessment Of Avoiidable Bliness (RAAB) yang dilakukan di 3 Provinsi (NTB, Jabar dan Sulsel) tahun 2013 -2014 didapatakn prevalensi kabutaan pada masyrakat usia 50 tahun rata-rata di 3 Provinsi adalah 3,2 % dengan penyebab utama adalah katarak (71%)
Sementara itu, kegiatan ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan pemahaman petugas kesehatan tentang GIF dan Keswa ,Terselenggaranya pelayanan GIF dan Keswa di FKTP , Terpantaunya pelayanan GIF dan Keswa di Puskesmas ,Benar dan Tepatnya pelaporan bulanan oleh petugas GIF dan Keswa .
Kegiatan ini diikuti pengelola GIF dan Keswa deri 16 Puskemas yang ada di sinjai, selain itu juga dihadiri oleh Kasi P2 PTM dan Keswa Dinkes Sinji, Sitti Fatimah, SKM , (*)
Editor / Irawan
