KABARSINJAI.COM, Opini, – Keberlangsungan suatu negara akan tetap berjalan dengan dukungan dari berbagai unsur, salah satu di antaranya adalah terciptanya situasi yang aman, tertib dan tentram. Dengan hadirnya POLRI yang membawa misi keamanan, ketertiban, dan mengayomi masyarakat menjadikan Indonesia tetap terjaga eksistensinya dalam membangun peradaban kepada semua kalangan.
Peningkatan jumlah penduduk Indonesia saat ini yang telah menyentuh angka sekitar 267 juta jiwa, menjadikan POLRI harus kerja ekstra dalam menciptakan situasi Kamtibmas.
Satu hal yang menjadi catatan penting buat lembaga ini adalah bagaimana agar POLRI harus mampu bersinergi kepada masyarakat dengan menjadikannya sebagai “sahabat”, bukan hanya sebagai slogan belaka. Karena stigma masyarakat kalangan menengah ke bawah ketika mengetahui seseorang bahwa ia adalah Polisi, maka pikirannya adalah “persoalan/ masalah si eddi na engka romai”.
Dengan semangat Hari Bhayangkara Ke- 74 yang diperingati pada tanggal 1 Juli 2020 hari ini, menjadikan POLRI semakin terdepan dalam menjaga situasi Kamtibmas dan menjadi “Sahabat Rakyat” secara implementasi.
Mengapa saya berikan judul yang menggunakan kata “Persaudaraan”?
Jawabannya karena tulisan ini buat saudaraku Hasan Syam sebagai orang yang terlibat dalam terciptanya rasa aman, tertib dan damai di negeri ini. Bahasa kasarnya, “Polisi daengku boss”. Tulisan ini saya dedikasikan kepadanya dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara ke- 74 Tahun ini.
Penulis: Baso Salahuddin
(Ditulis pada hari Rabu, 1 Juli 2020)
Tulisan tersebut di atas merupakan tanggung jawab penuh penulis
