Pelaku Usaha di Sinjai Dibekali Pelatihan Peningkatan Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner

KABARSINJAI – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Sinjai menggelar Pelatihan Peningkatan Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner kepada puluhan pelaku usaha di gedung pertemuan Sinjai, Selasa (03/10).

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Sinjai, Tamzil Binawan mengungkapkan bahwa pelatihan tersebut digelar dengan tujuan untuk mengajak para pelaku usaha kuliner agar terus berinovasi dalam peningkatan higienitas sajian kuliner yang lebih berkualitas dan mempunyai nilai jual.

“Selain itu, pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM dalam hal peningkatan kepariwisataan di Kabupaten Sinjai,” tuturnya.

Kegiatan ini dibuka Pj. Bupati Sinjai yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Sosial dan SDM Setdakab Sinjai, Andi Mandasini. Dalam sambutannya, Andi Mandasini menyampaikan bahwa Kabupaten Sinjai terkenal akan wisata kulinernya, yaitu di TPI Lappa.

BACA JUGA: Dua Rumah di Sinjai Terbakar dalam Waktu Bersamaan

Menurutnya, keberadaan wisata kuliner di Kabupaten Sinjai sangatlah erat dengan kebiasaan dan kebudayaan masyarakat sekitar dengan cita rasa serta cara penyajian yang unik sehingga menarik banyak pecinta kuliner.

Olehnya itu, Andi Mandasini mengatakan pemilik usaha jasa makanan dan minuman yang ada di Kabupaten Sinjai harus mengetahui dan menerapkan standar higienitas dalam penyajian kulinernya.

“Saya berharap kegiatan ini akan membantu para pelaku usaha penyediaan jasa makanan dan minuman di Kabupaten Sinjai menjadi lebih inovatif sehingga tercipta produk-produk kuliner menarik menginspirasi dan tentunya sesuai dengan standar higienitas nasional sehingga masyarakat maupun wisatawan tak perlu takut mengkonsumsi produk kuliner khas Kabupaten Sinjai,” tuturnya.

Andi Mandasini meyakini kegiatan ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan perekonomiannya.

BACA JUGA: Rakornas P2DD, Pj Bupati Sinjai: Momentum Strategis Tumbuhkan Ekonomi

“Semoga kegiatan ini bisa terus berkembang dan mendorong usaha kuliner khas kabupaten Sinjai untuk terus berkembang dan maju sehingga potensi-potensi ekonomi bisa bergerak dan kesejahteraan masyarakat akan meningkat,” harapnya.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sinjai bekerjasama dengan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar. (*)