KABARSINJAI – Tidak sedikit masyarakat Kabupaten Sinjai bersedih saat mantan Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) memilih bertarung di Pemilihan Walikota Makassar. Salah satunya, Hasan warga Kecamatan Sinjai Timur.
Hasan mengaku sangat sedih lantaran masih menginginkan ASA maju di Pilkada Sinjai pada November 2024 mendatang. Ia sedih karena program yang telah dilaksanakan selama satu periode masih diharapkan namun ia malah memilih meninggalkan Sinjai.
Banyak program pro rakyat yang telah dijalankan oleh Ketua Bidang Pemberdayaan Kepala Daerah DPP Gerindra selama lima tahun menjabat di Sinjai.
“Sangat sedih sudah banyak program yang tersentuh masyarakat tapi tidak lagi maju di Sinjai,” ujarnya, Jumat (12/7/2024).
Di bidang infrastruktur misalnya, ASA telah melaksanakan pembangunan jalan dan jembatan di 8 Kecamatan, bahkan jalan yang puluhan tak tersentuh pembangunan kini mulus di tangan ASA.
Begitupula di bidang kesehatan dengan menggratiskan BPJS Kesehatan sehingga masyarakat tak perlu lagi ragu datang berobat karena sudah ditanggung oleh pemerintah, bahkan disiapkan rumah singgah di Makassar.
Di bidang pendidikan juga tak kalah pentingnya melalui program beasiswa dan seragam sekolah gratis. “Lebih-lebih di bidang keagamaan, mulai dari program tahfiz, bantuan hibah ke pesantren dan masjid hingga membayar insentif petugas keagamaan, dan masih banyak lagi program lainnya,” bebernya.
Oleh karena itu, dia sangat bersedih karena ASA tidak maju kembali di Sinjai. Padahal, programnya banyak menyentuh lapisan masyarakat yang calon lain belum tentu bisa laksanakan ketika terpilih. (*)
