KABARSINJAI.COm, Jakarta – Calon Presiden Prabowo Subianto menyindir media yang enggan meliput acara reuni 212. Bagi Prabowo reuni 212 merupakan momen bersejarah di mana jutaan manusia berkumpul bersama tanpa dibiayai siapapun.
“Kita dipandang istilahnya sebelah mata, dipandang dengan sebelah mata ya. Kita enggak dianggap karena dibilang enggak punya duit, mereka sudah tutup semua, buktinya hampir semua media tidak mau meliput 11 juta orang kumpul yang belum pernah terjadi di dunia,” kata Prabowo saat Hari Peringatan Disabilitas ke-26 di Hotel Sahid, Jakarta Pusat, Rabu (5/12).
Prabowo sangat menyesalkan media tidak menangkap momen yang semestinya diberitakan. “Saya kira belum pernah terjadi, tapi hebatnya media-media yang kondang, media-media dengan nama besar, media-media yang mengatakan dirinya objektif, bertanggung jawab untuk membela demokrasi, padahal justru mereka bagian dari usaha manipulasi demokrasi,” tutur Prabowo
“Sudah saatnya kita bicara apa adanya, kita bicara yang benar-benar dan yang salah-salah. Mereka mengatakan yang sebelas juta itu hanya lima belas ribu. Bahkan ada yang kalau lebih dari seribu dia nantang. Ya terserah deh apa yang dia minta,” ujarnya. [Sumber Merdeka.Com]
Editor / Bahar