KABARSINJAI.COM, SINJAI, – Menilai pentingnya Forum Group Discussion (FGD) Penyusunan Pokok-Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD) Sinjai membuat Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekkab) Sinjai, Drs. Akbar Mu’min kecewa dengan banyaknya Kepala Desa (Kades) yang tidak hadir dalam pertemuan ini.
Akbar menilai, ini bukan pertama kali dengan minimnya kehadiran Kades dalam beberapa kali pertemuan sebelumnya. Kebanyakan Kades hanya mengutus Sekdes atau perwakilan, sementara undangan jelas ditujukan kepada Camat dan Kades Se-Kabupaten Sinjai.
“Mohon maaf, saya tidak tahu apakah mereka (Kades-Red) sudah bangga dengan jabatannya sehingga pertemuan yang sangat penting ini sampai tidak dihadiri,” ucap Akbar dengan nada kecewa saat membuka FGD Penyusunan Pokok-Pokok Pikiran Kebudayaan yang digelar Disparbud Sinjai di Ruang Pola Kantor Bupati, Rabu (24/10/2018).
Baca Juga: Sekkab Sinjai Harap FGD PPKD Rumuskan Kebudayaan Daerah yang Tepat dan Terarah
Dikatakan bahwa etika pemerintahan harus tetap ditegakkan, menurutnya jabatan itu tidak ada artinya. “Kesombongan tidak dibutuhkan tapi etika dan silaturhami itu yang kita diharapkan,” tegasnya.
Untuk itu, Mantan Kadis Perindag ini berharap agar pertemuan seperti ini seluruh kepala Desa ataupun Lurah untuk hadir. “Saya minta staff ahli Bupati bidang Politik dan hukum untuk diteruskan ke Bagian Pemerintahan Umum mengevaluasi daftar hadir, jika perlu jadikan ini sebagai indikator dalam pendaftaran calon kepala desa kedepan,” Pintanya.
Dari Jumlah 67 Desa di Sinjai yang diundang, namun yang hadir dalam kegiatan ini hanya 9 Kades.
Sementara itu, Penyusunan Pokok-pokok Kebudayaan yang digelar Disparbud Sinjai bertujuan untuk memperoleh masukan dan saran terkait penyusunan pokok pikiran kebudayan daerah yang dapat menggambarkan kondisi faktual dan permasalahan kebudayaan yang dihadapi oleh Kabupaten Sinjai dalam upaya kemajuan kebudayaan dan rekomendasinya.
Kegiatan ini juga menghadirkan PPKD Sulsel Prof Rasyid sebagai narasumber, Kadisparbud Sinjai, Yuhadi Samad, dan sejumlah OPD lingkup Pemkab Sinjai. (Ay/Mirza)
Editor/Riswan.