KABARSINJAI – Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA), berjanji bakal memprioritaskan perbaikan infrastruktur jalan yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Sinjai Borong yakni Desa Bonto Sinala dan Desa Batu Belerang.
Hal itu diutarakan Bupati ASA usai mendengarkan aspirasi masyarakat Desa Bonto Sinala saat melakukan Safari Ramadan hari pertama di Desa tersebut, Rabu (5/4/2023) malam.
Di hadapan jemaah Masjid Nurul Iman tempat Safari Ramadan, Bupati ASA langsung mengintruksikan Kepala Dinas PUPR dan Bappeda Sinjai untuk menjadikan ruas jalan Bonto Sinala – Batu Belerang prioritas pembangunan di tahun 2024 mendatang.
“Hasil silaturahmi tadi, ada beberapa hal yang menjadi aspirasi masyarakat di rumah pak Desa Bonto Sinala tadi, salah satunya Jalan. Insya Allah akan diprioritaskan jalan yang dimaksud karena memang kondisinya sangat rusak parah saat kita melaluinya tadi menuju masjid,” tegasnya.
Safari Ramadan sendiri kata Bupati ASA merupakan sarana untuk meningkatkan tali silaturahmi dan perekat antara pemerintah daerah dengan masyarakat. Kegiatan ini juga dimanfaatkan Bupati ASA untuk mendengarkan dan menyerap aspirasi masyarakat yang ada di Desa.
Sekadar diketahui, Pemkab Sinjai dibawah nahkoda Bupati ASA tetap mempertahankan dan melanjutkan seluruh program strategis, utamanya yang menyangkut kepentingan dan kebutuhan masyarakat Sinjai.
Khusus tahun 2023 total anggaran yang digelontorkan di Kecamatan Sinjai Borong sebesar Rp4,4 miliar. Anggaran sebesar itu diperuntukkan di berbagai bidang seperti bidang pendidikan Rp2,21 miliar lebih. Di bidang pekerjaan umum Rp1,5 miliar untuk peningkatan jalan sepanjang 1,7 km, pada 2 ruas jalan yaitu ruas Batu – Ili, dan lanjutan ruas Karumassing – Bontokatute.
Sektor pertanian dianggarkan Rp120 juta untuk untuk pengadaan bantuan Cultivator serta Rp552 juta Bantuan Ternak Kambing dan Sapi serta Pengadaan Pengolahan Pakan Silase.
Sementara di Bidang Keagamaan, Pemkab Sinjai menyiapkan anggaran Rp10 Juta untuk Hibah Rehabilitasi masjid. Sehingga total anggaran yang digelontorkan di tahun 2023 ditambah 4 tahun terakhir Rp68,6 miliar sebesar Rp73,04 Miliar. (AC)
