KABARSINJAI.COM, Sinjai – Pemerintah Kabupaten Sinjai kembali memantapkan kesiapannya terkait pelaksanaan Verifikasi data Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2018.
APE adalah penghargaan bergensi sebagai apresiasi bagi Kementerian/lembaga Pemprov dan Kabupaten/Kota yang telah antusias mendokumentasikan dan menyampaikan informasi secara online mengenai upaya hasil yang telah dilakukan dalam pelaksanaan pembangunan pemberdayaan perempuan dan anak (PP-PA).
Salah satu persiapannya dengan melakukan rapat bersama sejumlah OPD terkait yang dipimpin langsung oleh Plt. Asisten Administrasi Keuangan Setdakab Sinjai, Lukman Dahlan, Senin (29/10) di Ruang Kerja Kadis Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan KB (P3AP2KB).
Rapat ini membahas beberapa hal termasuk upaya mensinkronkan data dan program untuk mendukung pencapaian program DP3AP2KB.
Baca juga ; – Bupati Sinjai Irup Bendera Hari Sumpah Pemuda
– Sempat Mati Lampu, Wisuda STISIP Sinjai Tetap Berlangsung Lancar
Lukman Dahlan mengatakan, saat ini, Pemerintah Kabupaten Sinjai sedang berjuang kembali bagaimana mendapatkan kembali penghargaan APE yang sebelumnya telah diraih di tahun 2016 lalu.
“Apa yang kita lakukan hari ini juga sebagai tindak lanjut surat kementerian PP-PA Nomor B.1347/KPPPA/11.1/2018 tanggal 15 Oktober 2018 tentang pelaksanaan Verifikasi data APE tahun 2018 dari 23 Kab/Kota termasuk Kab. Sinjai.
Ia menilai bahwa sinjai sangat layak mendapatkan penghargaan ini sebab dukungan dari setiap stakeholder terutama peran-peran perangkat daerah, organisasi dan elemen masyarakat sinjai telah dibuktikan, termasuk sejumlah program dan langkah yang benar-benar memberikan perlindungan terhadap anak dan juga proses penunjukan pemberdayaan perempuan di sinjai.
Baca juga ;
– Haeril Amir: Munculnya Caleg Muda Adalah Makna Sumpah Pemuda Tahun Ini
“Dalam waktu singkat semua OPD sudah memberikan bukti dan peran yang dilakukan berdasarkan indikator yang ada. Semua dinas dan badan punya peran masing-masing, baik dalam penganggaran, perencanaan implementasi dan sebagainya”, Harapnya
Upaya kesetaraan gender, perlindungan anak dan pemberdayaan perempuan merupakan kerja bersama seluruh OPD terkait.
Hal yang sama juga dikatakan Kadis P3AP2KB Sinjai, Dra. Hj. Mas Ati, menurutnya, Sinjai merupakan salah satu kabupaten yang telah diverifikasi secara online. “Jadi di SulSel hanya ada 15 Kabupaten/kota yang akan diferivikasi kembali yang rencananya pada bulan depan di Makassar”, Jelasnya.
Ia berharap pengimputan data yang telah dilakukan baik dari sisi birokrasi maupun masyarakat dalam melakukan peran sertanya terhadap program pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di sinjai dengan penilaian yang sangat memuaskan, termasuk indeks pembangunan gender (IGD), penghargaan tersebut dapat kita raih kembali. (Ay/C)
Editor / Irawan