Site icon KABARSINJAI.COM

Tebar Manfaat, Aisyiyah Sinjai Ajari Emak-emak Cara Menyulap Limbah Rumah Tangga Menjadi Cuan

KABARSINJAI – Pimpinan Daerah (PD) Aisyiyah Kabupaten Sinjai menebar manfaat ditengah-tengah masyarakat. Salah satunya dengan mengadakan pelatihan pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dengan memanfaatkan limbah rumah tangga agar bernilai ekonomis.

Pelatihan ini melibatkan emak-emak Majelis Taklim Masjid Nurul Iman BTN Tangka Mas, Kecamatan Sinjai Utara, Sabtu (12/10/2024).

Wakil Ketua PD Aisyiyah
Nuraisyah Yunus, menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat bagi ibu-ibu Majelis Ta’lim yang juga sebagai ibu rumah tangga dalam mengolah sampah organik dan anorganik menjadi sesuatu yang bermanfaat dan menghasilkan cuan atau uang.

Selain mengajarkan ibu rumah tangga mengolah sampah atau limbah rumah tangga dengan lebih baik menjadi sesuatu yang bermanfaat, pelatihan ini juga dimaksudkan untuk mengubah paradigma baru bagi ibu rumah tangga soal pengolahan limbah rumah tangga.

“Banyaknya limbah rumah tangga seharusnya harus bernilai ekonomis untuk ibu-ibu Majelis Ta’lim. Sehingga, nantinya bisa menghasilkan uang atau cuan dari hasil Limbah itu sendiri,” katanya, Sabtu (12/10/2024).

Sementara itu, Irmawati Waris selaku pemateri pada pelatihan tersebut mengungkapkan bahwa ada beberapa poin penting harus dipahami terkait pengelolaan limbah rumah tangga. Diantaranya Reuse, Reduse, Recycle atau daur ulang.

Reuse adalah memanfaatkan kembali daur ulang limbah menjadi sesuatu bermanfaat seperti pupuk kompos, kerajinan tangan, pot-pot bunga dan lainnya. Sementara, untuk
reduce adalah tindakan mengurangi penggunaan barang yang berpotensi menjadi sampah.

“Reduce penting dilakukan untuk menjaga lingkungan dan melindungi sumber daya alam. Beberapa manfaat dari reduce adalah mengurangi timbulan sampah sejak awal, mencegah pencemaran lingkungan, menghemat energi serta mengurangi emisi gas rumah kaca,” jelasnya.

Selain itu, pengelolaan sampah secara recycle atau daur ulang adalah kegiatan mengolah kembali bahan-bahan atau produk yang sudah tidak terpakai menjadi barang baru yang dapat digunakan kembali.

“Banyak yang dapat diolah dari limbah rumah tangga seperti botol plastik yang bisa didaur ulang menjadi pot serta buah-buahan busuk yang bisa menjadi kompos. Itu semua bisa menjadi penghasilan tambahan,” ungkapnya.

Sekedar diketahui, pelatihan pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dengan memanfaatkan limbah rumah tangga tersebut merupakan program kerja majelis Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana PD Aisyiyah Kab Sinjai yang diketuai Ibu Dr. Dian Yustisia. (*)

Exit mobile version