KABARSINJAI – Tim Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia melakukan kunjungan ke Bumi Panrita Kitta’ julukan Kabupaten Sinjai. Rombongan dipimpin Davip Arya Bhima diterima jajaran Pemkab Sinjai di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Selasa (21/11) siang.
Kedatangan tim PPPA RI dalam rangka melaksanakan verifikasi lapangan (Verlap) evaluasi Pengarusutamaan Gender (PUG) tahun 2023 untuk penganugerahan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2023.
Dalam sambutannya selamat datangnya, Sekda Sinjai Andi Jefrianto Asapa menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kementerian PPPA RI yang telah memberikan kesempatan Kabupaten Sinjai menjadi salah satu daerah yang mengikuti Verlap.
Di hadapan tim Verlap, Andi Jefrianto membeberkan, kebijakan PUG telah diimplementasikan di Kabupaten Sinjai, dibuktikan dengan termuatnya komitmen PUG dalam dokumen perencanaan pembangunan yang tertuang pada misi keempat, yakni meningkatkan kecerdasan dan kualitas SDM yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang maha kuasa.
Bahkan, pencapaian pembangunan PUG di Kabupaten Sinjai, kata dia telah menunjukkan hasil yang cukup baik dari setiap periode penganugerahan APE yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali oleh PPPA RI.
Menurut Andi Jefrianto, Kabupaten Sinjai pertama kali mengikuti evaluasi pada tahun 2016 dengan memperoleh kategori Madya, evaluasi tahun 2018 berhasil memperoleh kategori utama, dan tahun 2020 kembali mempertahankan kategori utama.
Olehnya itu Andi Jefrianto berharap stakeholder terkait dapat mengambil peran masing-masing, untuk bekerjasama menjalin kolaborasi dalam mewujudkan pelaksanaan pembangunan responsif gender di Kabupaten Sinjai.
“Saya berharap melalui komitmen yang telah dilakukan bersama selama ini dapat mempertahankan predikat utama melalui proses Verlap hari ini. Untuk itu kepada semua kepala OPd agar memberikan data dan informasi yang dapat mendukung hasil Verlap,” harapnya.
Ketua Tim Verlap PUG 2023, Davip Arya Bhima berharap melalui Verlap, pihaknya dapat memperoleh data dan informasi yang lebih dalam lagi, lebih komprehensif, lebih lengkap dan lebih objektif sebagai bahan penyusunan indeks PUG yang akan dimulai tahun 2023 ini.
“Kami berharap bisa melihat data dan informasi capaian Output, outcome penyelenggaraan PUG Tahun 2021 2022 Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai,” pungkasnya.
Menurut Davip, verlap ini sebagai dasar pertimbangan untuk menominasikan calon penerima APE 2023, sebuah penghargaan dan apresiasi kepada pemerintah pusat kepada pemerintah Kabupaten Kota yang dinilai berhasil dalam penyelenggaraan PUG.
Kendati demikian kata Davip, proses Verlap tidak menjadikan Kabupaten Sinjai sebagai salah satu calon penerima penghargaan APE tahun 2023. “Semuanya kembali lagi ditetapkan pada hasil verifikasi, validasi, dan hasil konfirmasi terhadap data dan informasi penyelenggaraan PUG di Pemkab Sinjai,” jelasnya.
Verlap evaluasi PUG 2023 kemudian dilanjutkan dengan pemaparan oleh Sekda Sinjai Andi Jefrianto serta diskusi dengan tim Verlap PPPA RI. Selanjutnya dilakukan kunjungan ke sejumlah lokus yang manjadi indikator penilaian evaluasi PUG 2023. (*)