KABARSINJAI.COM, Sinjai, – Tim Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2023 menyambangi Kecamatan ke Delapan yakni Sinjai Barat, Selasa (1/3/2022)
Kepala Bappeda Sinjai, Irwan Suaib saat mewakili Bupati Sinjai dalam sambutannya, membeberkan rencana kegiatan pembangunan yang dialokasikan di Kecamatan Sinjai Barat. Totalnya Rp14,7 Miliar lebih.
Anggaran sebesar itu dialokasikan di sektor Pendidikan sebesar Rp2,94 Miliar lebih, sektor pertanian berupa rehabilitasi jaringan daerah irigasi (DI) Arango II Rp1,18 Miliar. Termasuk pembangunan jalan usaha tani Kelurahan Balakia dan rehabilitasi irigasi tersier di Tassililu dan desa Boto Lempangang senilai Rp250 juta.
“Untuk pendidikan itu berupa pembangunan laboratorium, rehabilitasi gedung utilitas sekolah dan ruang kelas, sarana pembelajaran dan mobiler untuk SD dan SMP,” ungkap Irwan.
Baca Juga: Diprioritaskan di Pasar Rakyat, Korban Kebakaran Pasar Sentral Sinjai Ucap Syukur
Kegiatan lainnya kata Mantan Kadis Kominfo dan Persandian Sinjai ini adalah pembangunan SPAM jaringan perpipaan di kawasan pedesaan di Boto Lempangan senilai Rp1.85 Miliar, pembangunan irigasi sistem pengelolaan air limbah senilai Rp880 juta.
Di bidang kesehatan, pembangunan Puskesmas Manipi senilai Rp3.8 miliar, penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas dan sistem informasi kesehatan senilai Rp820 juta lebih.
Selanjutnya pembangunan pakan ternak di desa Gunung Perak senilai Rp300 juta, program pengelolaan perikanan budidaya berupa pakan ikan, sarana produksi, rehabilitasi, pembangunan kolam benih, pengadaan benih ikan air tawar di Tassililu senilai Rp520.5 juta.
Masih kata Irwan, alokasi dana kelurahan senilai Rp1.56 Miliar untuk pembangunan sarana dan prasarana kelurahan dan pemberdayaan masyarakat kelurahan serta insentif petugas keagamaan senilai Rp410.4 juta dan untuk 4 mesjid senilai Rp30 juta.
“Khusus di Sinjai Barat tahun ini total alokasi anggaran yang digelontorkan sebesar Rp14,7 miliar lebih,” tambahnya.
Irwan menambahkan agar usulan Desa/kelurahan yang akan menjadi kegiatan prioritas pembangunan kedepan di tahun 2023 mengacu pada rencana program dalam rancangan RKPD.
Hal itu dilakukan untuk menuntaskan program prioritas dan program unggulan yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Sinjai dan Renstra Perangkat Daerah Tahun 2018-2023 yang telah ditetapkan.
Baca juga: Ops Keselamatan 2022 Dimulai, Hindari Tujuh Jenis Pelanggaran ini
“Insya Allah semua kegiatan akan menuntaskan seluruh program yang tertuang dalam RPJMD, apalagi tahun depan adalah tahun kelima pelaksanaannya,” jelasnya.
Musrenbang yang dipandu Camat Sinjai Barat Andi Nasrun dan dihadiri anggota DPRD Sinjai Dapil IV Fachriandi Matoa, sejumlah kepala perangkat daerah, serta tokoh masyarakat, Agama dan pemuda. (HMS)