KABARSINJAI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai dibawah kepemimpinan Penjabat (Pj) Bupati Sinjai T.R Fahsul Falah bakal mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) menyambut Bulan Suci Ramadan 1445 Hijriah.
Hal itu diketahui usai jajaran Pemkab Sinjai mengikuti rapat koordinasi (Rakor) pengamanan pasokan dan harga pangan jelang bulan suci Ramadan dan IdulFitri 2024 dengan Mendagri Tito Karnavian serta Badan Pangan Nasional secara daring.
Kegiatan ini diikuti langsung T.R Fahsul Falah Sinjai didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Sinjai, A. Ilham Abubakar dari ruang Command Center Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Sinjai Sinjai, Senin (4/3) pagi.
A. Ilham mengatakan dalam waktu dekat ini pihaknya bakal melakukan GPM sebagai bagian dari upaya untuk mengantisipasi dan pengendalian inflasi. GPM tersebut serentak di seluruh wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel).
“Ini sudah terjadwal tanggal 6 Maret sebelum puasa akan ada gerakan pangan murah serta 3 April sebelum lebaran IdulFitri,” katanya.
Tidak hanya itu, pengendalian inflasi di Kabupaten Sinjai kata dia menjadi perhatian Pj Bupati sehingga selain gerakan pangan murah, instansi terkait juga akan menggelar pasar murah sama seperti kegiatan pasar murah yang telah dilaksanakan sebelum-sebelumnya.
“Instansi terkait juga akan melakukan apsa murah susulan untuk memastikan ketersediaan dan harga pangan kita tetap stabil,” jelasnya.
Terakhir, A. Ilham membeberkan arahan Mendagri agar Pemerintah Daerah intens melakukan pengawasan pasokan dan harga pangan, seperti beras yang mengalami kenaikan harga dan tidak hanya terjadi di Sinjai namun berlaku nasional.
Menurut A. Ilham hal itu masih dipengaruhi akibat dampak El Nino, sehingga harga beras hingga saat ini masih terbilang tinggi. Kendati demikian, untuk pasokan beras, ia menegaskan stok beras di Kabupaten Sinjai aman hingga lebaran IdulFitri 2024.
“Menurut pak Mendagri produksi beras kita berkurang akibat El Nino tapi khusus di Sinjai kita aman, hanya saja kenaikannya memang berpengaruh terhadap harga nasional,” ungkapnya.
Rakor Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan Jelang Ramadan dan IdulFitri 2024 turut dihadiri perwakilan Forkopimda Sinjai, Kabag Ekonomi dan SDA Setdakab Sinjai Nurhayati. (AC)