KABARSINJAI.COM, Sinjai, – Warga Dusun Jeppara, Desa Batu Belerang, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai digegerkan dengan ditemukannya seorang warga tergantung di atas pohon Mangga, Selasa (5/7).
Pria paruh baya ditemukan tergantung itu diketahui bernama Hamsa (41) sekira pukul 06:30 wita.
Kapolsek Sinjai Borong, IPTU Sasmito menuturkan, Hamsa pertama kali ditemukan oleh Ati, saudara kandung korban dalam keadaan posisi sedang tergantung pada pohon mangga.
“Awal mulanya, saksi (Ati-read) membuka daun pintu depan rumahnya. Disitulah ia melihat korban dalam keadaan tergantung di sebuah pohon mangga besar. Seketika itu juga ia langsung berteriak meminta tolong kepada para warga sekitar,” jelasnya.
BERITA LAINNYA: Takbir Keliling Ditiadakan, PHBI Sinjai: Salat IdulAdha Terpusat di Masjid Islamic Center
Lebih lanjut kata Kapolsek Sinjai Borong, posisi korban ditemukan dalam keadaan tergantung sekitar 50 cm dari permukaan tanah dan pada lehernya terikat sebuah tali nilon warna biru yang telah di ikatkan pada salah satu dahan pohon mangga yang tingginya sekitar 3 meter.
Parahnya lagi, di dekat korban juga ditemukan racun insektisida. Sehingga ada indikasi korban meminum racun sebelum melakukan aksi gantung diri yang membuat nyawanya meregang.
“Diduga korban meminum racun sekitar pukul 04.00 wita disekitar TKP lalu memanjat pohon mangga dan mengikatkan tali pada salah satu dahan pohon. Kemudian pada salah satu sisi dari tali itu diikatkan pada lehernya lalu melompat turun dan menyebabkan korban meninggal dunia dengan posisi tergantung,” tambahnya.
BERITA LAINNYA: Unik, Warga Lappa Disuntik Vaksin Diatas Kapal Program Dinkes dan BINDA Sulsel
Mengenai penyebabnya, peristiwa gantung diri ini dilakukan Hamsa diduga karena mengalami permasalahan rumah tangga dengan isterinya.
Hingga kini, pihak kepolisian telah melakukan olah TKP, serta mengamankan sejumlah peralatan yang digunakan korban dalam melakukan aksi gantung diri tersebut.