KABARSINJAI – Khalid Wirawan merupakan siswa SMAN 1 Yogyakarta yang memiliki tekad yang kuat untuk melanjutkan kuliah dengan jurusan kedokteran di Universitas Gadjah Mada. Namun, dibalik mimpi yang sangat tinggi ada banyak perjuangan yang harus Khalid lakukan untuk bisa lolos di jurusan Kedokteran Universitas Gadjah Mada.
Khalid memilih jurusan kedokteran karena memiliki ketertarikan dengan Biologi, ingin membantu orang lain agar menjadi orang yang bermanfaat dan memiliki jiwa kemanusiaan yang tinggi.
“Jika saya menjadi seorang dokter spesialis, professor atau seorang dosen. Saya bisa bermanfaat bagi orang lain. Dan hal ini merupakan tujuan yang sangat mulia,” Ujar Khalid, Senin (27/5/2024).
Khalid sendiri menceritakan bahwa dirinya harus berjuang untuk mengejar mimpinya, karena ia sadar bukan dari keluarga yang mampu. Khalid hanya seorang anak dari seorang supir gas LPG dan penjahit, dan saat ini Ayah dan Ibu nya sudah tidak bekerja karena Ayah nya harus melakukan cuci darah ke rumah sakit seminggu dua kali. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga nya, Khalid hanya mengandalkan penghasilan dari kakak nya.
Untuk membantu perekenomian keluarga, Khalid berusaha mencari beasiswa untuk membantunya dalam mempersiapkan masuk ke Perguruan Tinggi Negeri. Pada tahun 2023, Khalid lolos menjadi penerima beasiswa YES.
Khalid menceritakan bahwa dengan menjadi penerima beasiswa YES Ia termotivasi untuk membantu perekonomian keluarga dan bisa mendapatkan bimbingan keagamaan terutama Al-Quran. Khalid merasa butuh akan bimbingan keagamaan bisa menjadi bekal saat di sekolah maupun nanti saat ia kuliah yang akan bersinggungan dengan orang yang berbeda dan multikultural.
Khalid juga membagikan 5 langkah perjuangan yang telah dilakukannya agar bisa lulus jurusan Kedokteran UGM pada jalur SNBP atau undangan. Pertama, Khalid konsisten belajar bahkan sejak SD. Menurut Khalid belajar itu bukan suatu paksaan atau jadwal tetapi harus memang passion dan dia sukai bahkan sejak belia. Usahakan setiap hari belajar dan mereview materi yang diberikan guru.
Kedua, belajar bersama teman dan membuat jadwal belajar secara teratur sehingga memiliki plan dan target yang jelas. Ketiga, meningkatkan dan menstabilkan nilai sejak kelas 10 hingga kelas 12. Keempat, mengikuti berbagai perlombaan dan kejuaraan baik tingkat provinsi dan nasional yang bersertifikat jelas, kredibel, dan dapat dipertanggungjawabkan. Kelima, mengikuti organisasi dan event untuk mengembangkan soft skill, networking, dan juga menambah experiences atau CV.
Mimpi Khalid untuk kuliah di jurusan Kedokteran di Universitas Gadjah Mada melalui jalur SNBP atau undangan akhirnya terwujud. Setelah masuk kuliah, Khalid harus tetap berjuang untuk menyelesaikan pendidikannya agar bisa mewujudkan menjadi dokter yang bermanfaat untuk masyarakat luas. Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Khalid bahwa pendidikan bisa membawa kita untuk mencapai puncak potensi dan bisa mengubah impian mereka.
“Education is a leader that everyone can climb, reaching the hights of their potential and transforming their dreams into reality,” tutup Khalid. (*)