KABARSINJAI.COM, – Seorang nelayan bernama Umar Nurlan (30) dikabarkan berasal dari Desa Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, hanyut diperairan Tual, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku.
Selama 5 hari, Umar terombang-ambing dilaut lepas hanya menggunakan gabus sepanjang 2 meter, sebelum terdampar di Desa Samang, Kecamatan Pulau-Pulau Aru, Minggu (5/4/2020) pukul 05:30 Wita.
Menurut pengakuan Umar, sebelum hanyut kelaut lepas dirinya sedang bersantai diatas kapal yang sedang menjangkar pada malam itu, tiba-tiba angin kencang disertai ombak membuat kapal oleng sehingga terjatuh ke laut.
Baca Juga: Kabar Baik, 4 PDP di Sinjai Kembali Dinyatakan Negatif Corona
“Saya terjatuh ke laut karena arus deras saya pun cepat hanyut jauh dari kapal”, kata Umar seperti Dilansir dari Tajukreportase.com
Di katakan, jumlah ABK kapal yang ditumpangi bernama KM Risma Jaya (3GT) semuanya berjumlah 5 orang, diantaranya Sagina (50) sebagai nahkoda, Ansa, Mahdi, Olle dan Umar masing-masing Anak Buah Kapal (ABK) berlabuh dari Maluku.
