KABARSINJAI.COM, Sinjai – TEGA banget Ny. Lasmijah, 37, sebagai istri. Di kala suami dipenjara, dia bukannya prihatin, malah cari kesempatan cari PIL.
Begitu dapat lewat FB, koalisi itu dilanjutkan dengan “eksekusi” di kamarnya. Tapi sial, baru saja mesin dipanasi eh….digerebek warga. Hukuman cambuk menanti, karena ini di Aceh.
Istri cap apapun tak pernah berharap suami dan anggota keluarganya masuk penjara, kecuali memang PNS Kemenkumham. Kalau tidak masuk penjara malah dipecat, karena dinilai mangkir dari tugas. Apa lagi jika punya kekuasan di LP, bisa manfaatkan napi yang ingin berkeliaran di luar. Misalkan kasus Gayus Tambunan eks pegawai pajak, atau yang terbaru Setya Novanto eks Ketua DPR-Golkar.
Ny. Lasmijah warga Pidie (Aceh) termasuk istri yang apes. Suaminya, Dulgoni, 40, masuk penjara karena kasus kriminal. Otomatis sumber ekonomi jadi macet, karena di LP tentu saja suami tak bisa mencari nafkah. Kecuali bandar narkoba, di penjara pun masih bisa mengendalikan jaringan bisnisnya.
Tanpa suami di sampingnya, pemasukan jadi macet, untuk hidup terpaksa dibantu sanak familinya. Itu kan untuk urusan perut.
Dalam kondisi pusing demikian, Lasmijah di medsos dapat gebetan baru, namanya Nasrudin, 40. Mereka tak sekedar main WA, tapi juga janjian ketemu. Seperti yang terjadi beberapa hari lalu, habis makan mie Aceh di Ujong Pie Laweun, pukul 22.00 Lasmijah mengajak PIL-nya mampir ke rumah.
Tapi di rumah bukan dijamu makan atau minum, justru Nasrudin disuguhi “kue” khusus yang hanya bisa dinikmati di kamar. Meski di rumah sudah punya, karena ini kue baru yang baru diangkat dari oven, Nasrudin menikmatinya dengan gegap gempita.
Tapi sial, di kala asmara sedang nanggung, tahu-tahu rumah digerebek warga. Keduanya pun kemudian diserahkan ke meunasah yang kemudian diserahkan ke WH Pidie.Keduanya melanggar pasal 23 dan 25 Qanut Jinayah tentang khalwat dan ikhtilat dengan ancaman cambuk 30 kali.
Jika sudah dieksekusi, selamat menikmati. (gunarso ts)