KABARSINJAI.COM, Sinjai – Program pengentasan bencana banjir yang kerab jadi fenomena di Kabupaten Sinjai saat curah hujan yang tinggi, kini menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai.
Dalam mengentaskan persoalan ini, Pemkab melalui Dinas PUPR Sinjai telah mengambil langkah terkait hal itu. Pada Jumat (29/5/2020) sore tadi, sejumlah Konsultan dari Gema Teknik menemui Bupati Sinjai Andi Seto Asapa di Rumah Jabatan.
Kedatangan mereka yang didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Sinjai Andi Taufiq Asapa dan Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPR Sinjai, Andi Syarifuddin untuk memaparkan terkait konsep dan rencana pembangunan embung dalam mengatasi banjir di Bumi Panrita Kitta.
Salah seorang Konsultan Gema Teknik, Darwis berpendapat bahwa, setelah dirinya turun langsung melihat kondisi dilapangan, pembuatan embung memang menjadi solusi untuk mengatasi banjir di Sinjai.
Sebenarnya tidak ada persoalan yang fenomenal. Tepati tampungan ketika debit air tinggi tidak ada
“Penampungan yang tidak ada. Kemudian saluran pembuangan tidak sesuai dengan penampang saluran air,” ungkapnya saat ditemui.
Darwis pun membeberkan konsep pembangunan embung yang direncanakan Pemerintah dibawah kepemimpinan Bupati ASA. Nantinya, debit air akan ditampung terlebih dahulu
Lihat juga: Sinjai Bertambah 1 Kasus Positif Corona, Jubir Pastikan Transmisi Lokal
“Airnya kita tampung dulu pada saat hujan, nanti kita lepas airnya melalui pintu pengontrol, airnya kita kasi keluar sesuai dengan kapasitas saluran yang ada,” ketusnya.
Dengan konsep seperti itu, ia memastikan dapat menangulangi banjir yang menjadi fenomena setiap tahun ketika musim hujan datang. Menariknya, pembangunan embung ini tidak sekedar bentuk kolam besar. Tapi, akan dipadukan dengan konsep pariwisata. sehingga pembangunan embun itu berfungsi ganda.