KABARSINJAI – Keberhasilan pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai menjalankan setiap program pembangunan untuk masyarakat Bumi Panrita Kitta’ membuahkan hasil.
Program yang direalisasikan sejak awal kepemimpinan Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) mendapatkan pengakuan dari pemerintah pusat.
Penghargaan pun bakal diterima Bupati ASA dari BPJS Kesehatan atas komitmennya menyajikan program yang betul-betul dirasakan oleh masyarakat.
Di bidang kesehatan melalui program Jamkesda Plus. Program inilah yang mengantarkan Bupati ASA bakal menerima penghargaan yang rencananya diserahkan oleh Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin.
Penyerahan penghargaan tersebut kata dia akan berlangsung 14 Maret 2023 mendatang di Balai Sudirman, Tebet, Jakarta Selatan, bertajuk “Wujud nyata komitmen Pemda dalam mendukung program jaminan kesehatan nasional bagi masyarakat Indonesia,”.
Kepala Perwakilan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Sinjai, Achmad Saleh membenarkan hal tersebut. Dia menyebut, Bupati ASA merupakan salah satu kepala daerah yang mendapat undangan untuk menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award.
Menurutnya, Sinjai berhak mendapat penghargaan karena telah mencapai 95 persen dari jumlah penduduk yang terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan. Dimana sejak tahun 2018 sampai sekarang sudah mencapai 97 persen.
“Rencana hari Selasa Bapak Bupati Sinjai menerima penghargaan Penghargaan UHC Award dari Pemerintah diserahkan oleh Bapak Wakil Presiden RI,” ungkapnya, Jumat, (10/3/2023)
Berdasarkan data yang diperoleh, dari 97 persen atau 253.002 jumlah penduduk Sinjai terdaftar BPJS Kesehatan, 116.941 merupakan segmen peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan yang iurannya dibayar melalui APBN.
Kemudian, segmen PBI APBD yang iurannya dibayarkan oleh Pemda atau Jamkesda sebanyak 96.499 penduduk. Dimana tiap bulan Pemda harus membayar iuran kepada BPJS Kesehatan agar warganya bisa menikmati layanan kesehatan secara gratis.
Sementara segmen peserta lainnya yakni Pekerja Penerima Upah (PPU) Pegawai Negeri yang terdiri dari ASN, TNI Polri berjumlah 23.791 orang, PPU Pegawai Swasta 1.326 orang. Lalu segmen pekerja mandiri sebanyak 11.471 orang dan segmen pensiunan sebanyak 2.974 orang.
Sekadar diketahui, program jamkesda plus merupakan salah satu program andalan Bupati ASA sejak tahun pertama memimpin Sinjai. Dimana setiap tahun ia menggelontorkan anggaran sekitar Rp53 miliar lebih hanya untuk menggratiskan BPJS Kesehatan warganya.
Dimana Pemkab Sinjai membuka ruang kepada masyarakat untuk mendaftar BPJS Kesehatan melalui Dinas Sosial untuk segmen PBI APBD. Baik sedang menjalani perawatan di fasilitas kesehatan maupun sedang sehat. Hal tersebut dilakukan agar tidak ada lagi alasan warga Sinjai tidak berobat karena alasan tidak memiliki biaya. (**/AC)