KABARSINJAI.COM, Surabaya, – Pendidikan anak usia dini (PAUD) perlu dioptimalkan, sebab PAUD memiliki peran penting dalam pencegahan anak kerdil atau stunting.
Demikian diungkapkan Bunda PAUD Kabupaten Sinjai, Hj. Andi Nurhilda Daramata Seto saat menghadiri kegiatan Sinkronisasi Pogram Pencegahan Anak Kerdil Melalui Peningkatan Kompetensi Pendidik PAUD Menggunakan Anggaran Desa Tahun 2019.
Kegiatan tersebut bertempat di Hotel Novotel Samator, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (28/8/19) malam.
Menurutnya, masa perkembangan anak usia PAUDĀ merupakan masa-masa keemasan pertumbuhan otak anak, sedangkan stunting itu sendiri bukan hanya mengenai fisik tetapi juga pertumbuhan otak anak-anak sehingga kualitas pendidik PAUD sebagai ujung tombak perlu dioptimalkan.
Baca Juga: Tingkatkan Kompetensi SDM, Disdik Bina Ratusan Guru di Sinjai
“Anak-anak kita adalah aset daerah dan bangsa, maka hal ini harus menjadi tanggung jawab bersama pemerintah daerah dan tentunya juga pemerintah desa. Kita akan upayakan bersama-sama melalui dana desa demi percepatan penanggulangan anak kerdil di Sinjai”, tandasnya.
Andi Nurhilda juga berharap selain meningkatkan kualitas guru PAUD, beberapa pencetus terjadinya stunting juga harus menjadi perhatian bersama contohnya kebersihan lingkungan, sanitasi, serta bagaimana mengedukasi para orangtua.
Turut mendampingi Bunda PAUD Kabupaten Sinjai yaitu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Drs. Yuhadi Samad, M.Si; Sekretaris Dinas Pendidikan, Hj. Andi Sompa, S.Pt; M.Si; Camat Sinjai Tengah, Muh. Jufri, S.Sos; Kepala Desa Bonto, Mappiare, S.Sos. (Adv)
Editor/Bahar