KABARSINJAI.COM, Makassar, – Penanganan stunting atau masalah gizi buruk kronis menjadi komitmen Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) terhadap persoalan yang menjadi masalah di Indonesia ini.
Hal ini pun mendorong Kepala Dinas Komunikasi Informatika (Diskominfo) dan Persandian Sinjai, Tamzil Binawan untuk berkomitmen dalam mengedukasi masyarakat Sinjai agar bebas stunting.
Pernyataan tersebut dilontarkan Tamzil saat ditemui pada pelaksanaan penilaian aksi konvergensi penanganan stunting yang diselenggarakan Pemprov Sulsel di Phinisi Ballroom Hotel Claro Makassar. Kamis, (15/07/2021)
“Salah satu cara kita untuk membantu melakukan penanganan stunting di Kabupaten Sinjai adalah dengan memberikan informasi-informasi tentang stunting lewat media Sinjai TV dan Radio Suara Bersatu FM,” tuturnya.
BACA JUGA: Sambut HBA Ke-61, Kejari Sinjai Gelar Vaksinasi Bagi Anak
Selain itu lanjut Tamzil, pihaknya akan melibatkan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sehingga informasi tentang stunting bisa sampai hingga ke masyarakat di tingkat desa.
“KIM itu Kelompok Informasi Masyarakat yang telah dibentuk oleh setiap desa untuk memberikan informasi pembangunan ke masyarakat, salah satunya adalah edukasi untuk pencegahan stunting. Itu yang akan kami perkuat ke depannya,” imbuhnya.
Komitmennya tersebut dalam pencegahan stunting telah disampaikannya saat Pemkab Sinjai mendapatkan giliran untuk memaparkan inovasi penanganan stunting di hadapan tim panelis di Hotel Claro Makassar. (Tim)