KABARSINJAI.COM, Sinjai, – Pemerintah Kabupaten Sinjai, terus berbenah menuju Kota Layak Anak (KLA) tingkat Madya tahun 2019.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Sinjai Dra. Hj. Mas Ati, mengatakan bahwa terdapat 24 indikator yang harus dilewati menuju KLA tingkat Madya tersebut.
Baca Juga: Bupati Sinjai Teken MoU Dengan Ombudsman RI
24 indikator tersebut terbagi dalam 1 kelembagaan dengan 5 klaster (kelompok). Lima klaster tersebut diantaranya hak sipil anak, lingkungan keluarga dan pengasuh alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya serta perlindungan khusus.
“Inshaa Allah dengan kerjasama dari seluruh stakeholder, KLA kategori madya kita akan raih tahun ini. Saat ini evaluasi berbasis online masih berlangsung hingga batas waktu tanggal 5 april mendatang,” kata Mas Ati, saat ditemui di Ruang kerjanya Selasa (2/4/2019)
Lebih lanjut dikatakan, untuk mencapai kategori Madya nilai bobot yang mesti diraih yaitu diatas 601 poin dimana 18 komponen diantaranya tidak ada angka dibawah 70 persen nilai maksimal dan komponen tertentu harus mencapai angka mutlak.
Pemkab juga terus berusaha meningkatkan fasilitas terbaik untuk anak-anak di Sinjai, meskipun fasilitas anak-anak selama ini di sudah tergolong bagus.
Baca Juga: Pemkab Sinjai Jalin Kerjasama Perlindungan Anak dengan FKM UPRI Makassar
“Kita sudah memiliki Rumah sakit ramah anak, sekolah ramah anak, taman bermain ramah anak, dan fasilitas lainnya, termasuk kita bentuk Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia,” jelas Mas Ati.
Sebelumnya Kabupaten Sinjai telah berhasil menyabet predikat KLA tingkat Pratama ditahun 2017 dan tahun 2018 lalu. (*)
Editor/Andis