KABARSINJAI.COM, Sinjai – Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa mengungkapkan, terkait usulan pinjaman dana Pemerintah Daerah (Pemda) Sinjai sebesar Rp 200 Miliar kepada Pemerintah Pusat melalui APBN, itu demi untuk menunjang pembangunan infrastruktur jalan dan Jembatan di Kota berjuluk Bumi Panrita Kitta hingga ke pelosok.
Demikian ditegaskan orang nomor satu di Lingkup Pemda Sinjai itu saat menyampaikan sambutannya pada rapat paripurna penandatangan nota kesepahaman Kebiajakan Umum Anggaran Prioritas Plaflon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2019 di gedung DPRD Sinjai, Selasa (27/11/2018).
Andi Seto menegaskan, terkait kebijakan pinjaman daerah yang ditempuh di awal periode ini merupakan upaya memulai langkah dengan membenahi infrastruktur jalan agar membuka dan memperlancar akses hingga ke pelosok manapun di wilayah Kabupaten Sinjai.
Baca Juga:
– Paham Akan Peruntukannya, Warga Dukung Pemkab Sinjai Pinjam Rp. 200 Milyar ke Pusat
– Lagi, Pemkab Sinjai Raih Penghargaan Pelayanan Publik Dari Kemenpan RB
“Ketersediaan akses jalan yang baik dan mencukupi kedepan, kita harapkan mampu memperlancar aktifitas pemerintahan dan pembangunan pada sektor-sektor lainnya,” terangnya.
Kebijakan ini juga sekaligus merupakan prioritas utama bagi Pemerintah pada tahun pertama perencanaan pembangunan daerah yang secara bertahap akan dilanjutkan bersama-sama melalui proses-proses berikutnya.
Meski usulan pinjaman dana tersebut menuai pro dan kontra namun, pinjaman berdurasi empat tahun tersebut telah mendapat respon positif dari anggota DPRD Kabupaten Sinjai melalui rapat permintaan persetujuan beberapa waktu lalu.
Bahkan sejumlah warga Sinjai berharap apa yang menjadi usulan Pemda Sinjai itu segera terealisasi. (Adi)
Editor / Bahar.