KABARSINJAI.COM, Sinjai, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar rapat koordinasi (rakor). Jumat, (01/10/2021)
Rakor yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai ini dilakukan dalam rangka memantapkan persiapan untuk menghadapi verifikasi lapangan Kabupaten/Kota Sehat.
Ketua Forum Kabupaten Sehat (FKS) Sinjai, Hj. Andi Nurhilda Daramata Seto menerangkan, verifikasi lapangan kabupaten sehat akan dilakukan oleh tim pusat tahun 2021 ini.
Hal itu kata dia, merupakan lanjutan bedah dokumen penyelenggaraan KKS tahun 2019-2020 yang telah dikirimkan oleh daerah ke pusat sehingga akan dilihat kesesuaian antara dokumen kks dengan kondisi di lapangan.
“Saya berharap kepada sekretariat tim penyusun dokumen dalam hal ini Bappeda, Dinas Kesehatan dan forum kabupaten Sinjai Sehat untuk memperhatikan kembali dokumen yang telah disusun agar sesuai dengan keadaan di lapangan atau lokus yang akan diverifikasi,” ujarnya.
Andi Nurhilda menambahkan, perkembangan kabupaten sehat di Kabupaten Sinjai pada tahun 2021 ini ada 6 tatanan yang dipilih dan ditargetkan dapat mempertahankan kembali swasti saba wistara dua.
Sementara itu, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) yang turut hadir dalam rakor ini menekankan kepada seluruh OPD terkait dan pengurus Kabupaten Sehat agar bekerja ekstra menjelang verifikasi lapangan.
“Ini sudah menjadi tanggungjawab kita semua untuk menjadikan Kabupaten Sinjai menjadi Kabupaten yang sehat. Untuk itu perlu persiapan, baik itu dokumen-dokumen dan lokus-lokus yang telah ditentukan untuk diverifikasi,” kata ASA.
Oleh karena itu, dia meminta untuk bergerak melakukan pembenahan, mempersiapkan diri, melengkapi sarana dan prasarana khususnya lokus-lokus yang ada.
“Kita punya harapan dengan melalukan hal-hal tersebut Kabupaten Sinjai bisa kembali mendapatkan penghargaan Swasti Saba Wistara untuk yang kedua kalinya,” imbuhnya.
Terakhir, ASA meminta kepada seluruh pengurus Forum Kabupaten Sehat agar turun melakukan pembinaan di Kecamatan.
“Kepada OPD terkait untuk melahirkan inovasi-inovasi untuk lokus-lokus yang ada, agar bisa memberi nilai tambah dalam pemenuhan indikator Kabupaten Sehat,” kuncinya.
Pada pelaksanaan rakor ini turut dihadiri Sekda Sinjai Drs. Akbar, Kepala Bappeda Sinjai Irwan Suaib, serta OPD terkait, Camat dan Kepala Desa yang wilayahnya menjadi lokus. (Tim)