KABARSINJAI.COM, Sinjai, – Meski berhasil menurunkan angka stunting pada tahun 2020 lalu, namun langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai untuk memberikan perhatian khusus pada pencegahan dan penanganan stunting tak berhenti.
Sebagai bagian realisasi atas rekomendasi hasil dari pertemuan aksi I (Analisis Situasi) yang beberapa hari lalu dilaksanakan, kali ini Pemkab Sinjai menindaklanjuti rekomendasi itu dengan melaksanakan pertemuan aksi II.
Pertemuan aksi II terkait penyusunan rencana kegiatan program aksi konvergensi stunting berlangsung di Aula Pertemuan Wisama Sanjaya, Jumat (19/3/2021). Aksi ini, juga menjadi bagian pokok dari 8 aksi konvergensi percepatan pencegahan stunting nasional.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Sinjai, Andi Ilham Abubakar menerangkan dari delapan rencana aksi stunting, saat ini telah memasuki aksi kedua yaitu, penyusunan program kegiatan yang akan dilakukan oleh semua perangkat teknis dalam rangka penurunan angka stunting tersebut.
BACA JUGA: Tingkatkan Kesadaran Masyarakat, Polisi Himbau Pengguna Jalan Terapkan Prokes
“Saya kira ada beberapa perangkat daerah yang terlibat didalam kegiatan ini dan akan mencoba menyusun strategis rencana program kegiatan mereka dalam pelaksanaan penurunan stunting,” ungkap Ilham usai membuka kegiatan tersebut.
Ilham menambahkan, dari beberapa langkah strategis yang dilakukan pada tahun 2020 lalu, dimana berhasil menurunkan angka stunting, sehingga hal itu dapat menjadi motivasi bagi semua perangkat daerah yang terlibat dalam tim koordinasi penanganan stunting untuk berbuat maksimal lagi.
BACA JUGA: Hingga Bulan Maret, Segini Jumlah Warga Sinjai yang Dideportasi Selama 2021
“Mudah-mudahan selesai delapan rencana aksi ini di akhir tahun stunting di Sinjai juga semakin berkurang,” tandasnya.
Dengan begitu, Ilham berharap tim teknis yang saat ini sementara menyusun rencana program kegiatan agar betul-betul melakukan kegiatan ini dengan baik. (Tim)